Apa kamu mengenal kelebihan atau hal unik yang ada di dalam dirimu? Kalau jawabannya iya, mungkin kamu termasuk orang yang punya sense of self yang baik. Namun, kalau kamu belum bisa melakukannya, tidak perlu khawatir. Sense of self bisa dikembangkan, kok.
Sense of self atau bisa disebut self-concept adalah cara seseorang dalam memandang, memahami, mendengar, dan merasakan dirinya sendiri. Jadi, orang yang punya sense of self yang baik mampu mendefinisikan perilaku, kelebihan, kekurangan, dan karakteristik yang dimiliki.
Manfaat Sense of Self
Memiliki sense of self yang baik sangat bermanfaat untuk membantumu memutuskan berbagai pilihan dalam hidup, bahkan dalam hal kecil sekalipun, termasuk dalam menentukan makanan favorit, style berpakaian, jurusan kuliah, hingga bidang pekerjaan.
Selain itu, jika seseorang punya sense of self yang baik maka dalam kehidupannya ia akan lebih mudah untuk:
- Menemukan identitas dan jati diri
- Mencintai diri sendiri dan menerima keberadaan diri sendiri (self acceptance)
- Memiliki rasa percaya diri
- Memiliki self-esteem yang baik
- Memiliki kondisi emosional yang stabil
- Terbiasa berpikir positif
- Mencoba memperbaiki kekurangan yang dimiliki
- Mampu menerima kritik dan mengevaluasi diri sendiri
Cara Membangun Sense of Self
Sense of self bisa berkembang seiring bertambahnya usia dan semakin beragamnya pengalaman hidup. Kemampuan memahami diri sendiri ini juga banyak dipengaruhi oleh lingkungan keluarga, pertemanan, dan pekerjaannya.
Anak yang mendapat pola asuh yang baik dari orang tuanya rata-rata memiliki sense of self yang baik saat dewasa. Beberapa orang dengan self of sense yang buruk diketahui pernah mengalami peristiwa traumatis di masa lalu, seperti pelecehan emosional maupun fisik.
Nah, ada beberapa cara yang bisa untuk membentuk sense of self yang baik, yaitu:
- Sebisa mungkin, luangkan waktu lebih banyak untuk me time. Me time bisa dilakukan dengan berbagai cara, misalnya dengan memasak, menjahir, berkebun, menonton film, menulis jurnal, atau melakukan kegiatan yang menyenangkan lainnya.
- Sering-sering lakukan positive self-talk agar terlatih untuk memiliki sudut pandang yang positif.
- Tetapkan batasan pada diri sendiri. Beranikan diri untuk berkata “tidak” bila kamu diminta melakukan sesuatu di luar kapasitas diri.
- Buat keputusan sendiri dan tidak perlu mengandalkan orang lain. Kamu bisa memulainya dari hal-hal yang kecil, kok.
- Pilih lingkungan pertemanan yang sehat, yaitu yang saling mendukung dan mengerti, tidak ragu untuk berbagi, dan bisa menjadi diri sendiri.
- Lakukan olahraga secara rutin setidaknya 30 menit sehari. Penelitian membuktikan aktif bergerak dapat membantu mencapai sense of self dan meningkatkan kesehatan mental.
Bila kamu masih merasa sulit untuk mengembangkan sense of self atau memiliki pengalaman buruk di masa lalu yang menghalangimu untuk memahami diri sendiri, cobalah berkonsultasi dengan psikolog. Lewat konsultasi ini, kamu bisa dibantu untuk memahami dan mengatasi masalahmu dalam membangun sense of self yang baik.