Musim pancaroba merupakan masa peralihan dari satu musim ke musim lainnya. Pada musim ini, umumnya cuaca menjadi tak menentu, sehingga memaksa tubuh untuk menyesuaikan diri dalam waktu yang cepat. Akibatnya, daya tahan tubuh bisa terganggu. Tak heran bila musim pancaroba sering kali dikaitkan dengan munculnya berbagai penyakit, terutama pada anak-anak.
Penyakit yang umum dialami oleh anak-anak pada musim pancaroba adalah batuk pilek atau influenza. Untuk mencegahnya, orang tua perlu menjaga daya tahan tubuh anak. Bila daya tahan tubuhnya kuat, anak bisa tetap sehat sekalipun cuaca tidak menentu.
Beragam Cara Menjaga Kesehatan Anak di Musim Pancaroba
Agar Si Kecil tetap sehat dan terhindar dari penyakit saat musim pancaroba, ada beberapa tips bisa Anda lakukan sebagai orang tua, yaitu:
1. Biasakan anak untuk mencuci tangan
Mencuci tangan merupakan hal sederhana yang memegang peranan penting dalam mencegah penularan penyakit. Ajari anak Anda untuk mencuci tangan dengan benar. Biasakan ia mencuci tangannya dengan rutin, terutama sebelum dan sesudah makan, setelah buang air kecil dan buang air besar, setelah memegang hewan peliharaan, dan setelah bermain di luar rumah.
2. Pastikan anak cukup tidur
Kualitas dan kuantitas tidur anak sangat memengaruhi kondisi kesehatannya, terutama saat musim pancaroba. Oleh karena itu, pastikan Si Kecil cukup tidur. Lamanya waktu tidur yang dianjurkan pada anak berbeda-beda, sesuai dengan usianya. Anak berusia 3-5 tahun membutuhkan tidur selama 10-13 jam per hari, sedangkan anak usia 6-13 tahun perlu tidur selama 9-11 jam per hari.
3. Ajak anak tetap aktif
Musim pancaroba seharusnya tidak menghalangi Si Kecil untuk beraktivitas. Anak justru dianjurkan untuk tetap aktif bergerak, misalnya dengan bermain atau berolahraga. Alasannya adalah karena aktivitas fisik yang dilakukan secara rutin dapat meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh anak, serta membantu tumbuh kembangnya.
4. Menjaga kebersihan
Menjaga kebersihan diri dan lingkungan merupakan langkah yang penting untuk menjaga kesehatan, khususnya di musim pancaroba. Kuman penyebab penyakit, seperti bakteri, virus, jamur, dan parasit, dapat menempel pada kotoran dan debu di dalam rumah, serta pada pakaian dan permukaan tubuh setelah beraktivitas di luar rumah. Bila kebersihan dirinya terjaga, anak dapat terhindar dari beragam penyebab penyakit tersebut.
Ajari dan biasakan Si Kecil untuk menjaga kebersihan dirinya, antara lain dengan mandi secara rutin, segera mengganti pakaian yang kotor, dan selalu menggunakan alas kaki ketika akan keluar rumah. Anda juga perlu memastikan kondisi rumah, terutama ruang tidur dan ruang bermain anak, selalu dalam keadaan bersih.
5. Berikan anak makanan bergizi seimbang
Pola makan yang sehat tentunya dapat meningkatkan dan menjaga kesehatan Si Kecil, selain juga membantu tumbuh kembangnya. Nutrisi yang ada di dalam makanan sehat mampu menjaga daya tahan tubuh anak, terutama di musim pancaroba.
Berikut ini adalah beberapa contoh makanan bergizi yang perlu Anda berikan pada Si Kecil untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya:
- Makanan yang mengandung karbohidrat, yaitu nasi, ubi, dan jagung.
- Makanan sumber protein, seperti telur, daging, ikan, tempe, dan tahu.
- Makanan mengandung vitamin dan mineral, seperti buah dan sayur.
- Suplemen khusus untuk anak, yang penggunaannya harus sesuai anjuran dokter.
Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak sehingga kesehatannya tetap terjaga selama musim pancaroba, orang tua juga dapat memberikan susu. Pilihlah susu yang mengandung nutrisi lengkap, mulai dari protein, lemak, dan karbohidrat yang penting untuk menjaga stamina anak, hingga vitamin dan mineral untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya.
Lakukanlah berbagai upaya di atas untuk menjaga agar Si Kecil tetap sehat di musim pancaroba. Bila perlu, Anda dapat berkonsultasi ke dokter anak untuk mendapatkan anjuran yang lebih spesifik sesuai kondisi Si Kecil, terutama bila Si Kecil memang sering sakit.