Penyebab penyakit Alzheimer belum diketahui secara pasti. Namun, kondisi ini diduga terjadi akibat pengendapan protein amiloid dan protein tau di dalam otak.
Kondisi tersebut menyebabkan pengiriman sinyal antara sel-sel otak terganggu. Akibatnya, sel-sel otak tidak berfungsi dengan baik dan mengalami kerusakan.
Kerusakan pada sel otak bisa menurunkan kadar zat kimia di dalam otak sehingga koordinasi antarsaraf otak menjadi kacau. Hal ini menyebabkan penderita penyakit Alzheimer mengalami penurunan daya ingat dan perubahan suasana hati.
Faktor Risiko Penyakit Alzheimer
Meski penyebabnya belum diketahui secara pasti, ada beberapa faktor yang diduga meningkatkan risiko seseorang menderita penyakit Alzheimer, yaitu:
- Berusia di atas 65 tahun
- Berjenis kelamin perempuan
- Mengalami cedera kepala
- Memiliki keluarga dengan penyakit Alzheimer
- Menderita sindrom Down
- Menderita gangguan kognitif ringan
- Menderita kecanduan alkohol
- Mengalami gangguan tidur
- Merokok
- Memiliki hipertensi atau kadar kolestrol tinggi
- Mengalami penurunan fungsi otak karena efek paparan polusi udara
Meski sebagian besar penderita penyakit Alzheimer berusia di atas 65 tahun, orang yang berusia 30 tahun juga bisa terserang kondisi ini. Penyakit Alzheimer pada usia muda perlu ditangani dengan tepat karena bisa memengaruhi kualitas hidup penderitanya.